Kalurahan Trimurti

Memasuki musim hujan, penyakit demam berdarah dengue (DBD) kembali menjadi momok menakutkan bagi masyarakat. Terlebih jika kondisi cuaca yang berubah-ubah, sehari hujan besoknya panas. Kondisi tersebut sangat potensial untuk berkembangnya nyamuk Aedes Aegypti, yang menyebabkan DBD. Senin (2/3) Untuk ..selengkapnya

Sebagai upaya untuk mencegah terjadinya Demam berdarah, Paradigsa Gunungsaren Lor kerja bakti berupa bersih-bersih lingkungan, Minggu (1/3). Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak dengan melibatkan seluruh muda-mudi Gunungsaren Lor. Kerja bakti bersih-bersih lingkungan ini dipimpin langsung oleh Ketua ..selengkapnya

Untuk mengantisipasi kerawan lalu lintas masyarakat Dusun Gunungsaren Lor memasang patok pengaman bahu jalan dari pipa paralon berisi cor sepanjang jalan RT 78 - 79. Minggu  (1/3). Patok pengaman  itu dipasang untuk mengantisipasi kecelakaan dalam hal ini kendaraan masuk ke selokan. Pemasangan ..selengkapnya

Pengajian sekaligus pertemuan rutin RT 78 Dusun Gunungsaren Lor Desa Trimurti Kecamatan Srandakan. bertempat dirumah Sumardi/Edi Sunaryo warga RT 78, Rapat ini rutin di selenggarakan setiap bulannya pada malam senin kliwon. (23/2) Kegiatan ini dilakukan warga untuk mengakrabkan sesama warga juga untuk ..selengkapnya

https://www.youtube.com/watch?v=9tKWox_W38s ..selengkapnya

Dayat merupakan pengrajin parcel yang berasal dari dusun mangiran Rt 125 Trimurti Srandakan Bantul Yogyakarta. Beliau memulai usaha parcel pada tahun sekitar 2006. Berawal dari Bapak Dayat ikut membantu orang utnuk membuat parcel namun, Beliau terus mengembangkan keahliannya tersebut seacra otodidak. ..selengkapnya

Bakpao Trio merupakan salah satu home industri di Dusun Nengahan yang telah berdiri selama 13 tahun  sejak tahun 2005 sampai sekarang dan masih dikelola oleh satu generasi yaitu Ibu Endah. Alasan usaha ini dinamakan Bakpao Trio karena anak dari pemilik usaha ini 3 orang laki – laki. Belum ..selengkapnya

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPPKBPMD), Sri Nuryanti mengatakan tahun lalu, Lomba Desa Bantul menghabiskan anggaran hingga Rp1 miliar lebih. Tahun ini, jumlahnya berkurang drastis, yakni hanya sekitar Rp400 juta. Pengeprasan anggaran ini, menurut ..selengkapnya