Ular Phyton Gegerkan Warga Mangiran, Trimurti, Setelah Mangsa Anak Entok

Rizky Windu Antara 19 November 2024 11:23:10 WIB

 

Bantul – Warga Mangiran RT 127, Trimurti, Srandakan, dibuat heboh oleh penemuan seekor ular phyton besar pada Sabtu (16/11/2024) pagi. Ular sepanjang sekitar tiga meter tersebut ditemukan bersembunyi di tumpukan kayu di halaman rumah Agus Wihartanto, salah seorang warga setempat. Sebelumnya, ular tersebut dilaporkan telah memangsa seekor anak entok milik Agus.

"Saya sudah sering mendapati ular seperti ini di sekitar rumah. Ini sudah ular yang kesepuluh selama beberapa tahun terakhir. Biasanya mereka datang untuk memangsa unggas di kandang," ujar Agus, yang sehari-hari memelihara ternak sebagai sumber penghasilan.

Evakuasi ular dilakukan oleh tim gabungan dari Pemadam Kebakaran Kabupaten Bantul dan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kalurahan Trimurti. Proses dimulai pukul 07.30 WIB dan berlangsung selama hampir satu jam. Ular berhasil diamankan setelah petugas membongkar tumpukan kayu yang menjadi tempat persembunyiannya.

"Ular ini kemungkinan datang dari area vegetasi yang masih rimbun di sekitar sini. Kami menerima laporan dari warga sekitar pukul 07.00 WIB dan langsung menurunkan tim ke lokasi," jelas salah seorang petugas pemadam kebakaran.

Keberadaan ular phyton di wilayah ini memang meresahkan warga, terutama bagi mereka yang memelihara unggas atau hewan ternak lainnya. Konflik antara manusia dan satwa liar seperti ini bukanlah hal baru di Mangiran, mengingat wilayah tersebut berdekatan dengan habitat alami ular.

"Ular-ular ini sering muncul di malam hari. Kami khawatir mereka akan terus berdatangan, apalagi ternak menjadi sumber penghasilan utama banyak warga," ungkap Agus.

Warga berharap adanya solusi dari pihak berwenang untuk mengurangi konflik dengan satwa liar, misalnya melalui edukasi mitigasi konflik atau upaya penertiban habitat ular. Untuk sementara, warga diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama dengan menjaga kebersihan lingkungan dan menutup celah tempat ular bisa bersembunyi.

Komentar atas Ular Phyton Gegerkan Warga Mangiran, Trimurti, Setelah Mangsa Anak Entok

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 
Kebijakan Privasi

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License