Kalurahan Trimurti

Suasana meriah dan penuh kegembiraan menyelimuti kawasan depan Makam Ki Mangirono saat Tari Ledhek turut memeriahkan acara Grebeg Bakda Mangiran. Tarian ini, yang memiliki akar budaya yang dalam di Jawa khususnya Yogyakarta, menggambarkan kehidupan sehari-hari masyarakat desa dalam menyambut datangnya musim panen. Para penari, yang mengenakan busana tradisional lengkap dengan hiasan yang khas dengan selendang.

Sementara itu, musik gamelan yang mengalun lembut memenuhi udara, memberikan sentuhan magis pada pertunjukan yang memikat hati setiap penonton. Suasana tradisional yang kental terasa di setiap irama, mengajak semua yang hadir untuk terhanyut dalam pesona keindahan dan kearifan lokal.

Menurut salah seorang penonton, Tari Ledhek tidak hanya sekadar pertunjukan seni, tetapi juga sebuah warisan budaya yang patut dilestarikan dan dijunjung tinggi. Melalui tarian ini, generasi muda dapat belajar tentang nilai-nilai tradisional yang masih relevan dalam kehidupan modern.

Acara Grebeg Bakda Mangiran yang dipenuhi dengan keceriaan dan keindahan seni tradisional ini menegaskan bahwa nilai-nilai kearifan lokal tetap hidup dan berkembang di tengah arus globalisasi. Dengan menghadirkan Tari Ledhek, diharapkan akan semakin banyak orang yang tertarik untuk menjaga dan memperkaya warisan budaya Indonesia yang luar biasa ini.