Kalurahan Trimurti

Sejumlah anak-anak dan masyarakat umum Kalurahan Trimurti Kapanewon Srandakan menunggu untuk menerima vaksinasi COVID-19 di halaman Puskesmas Srandakan Selasa (3/1).

Proses vaksinansi tersebut tidaklah lama. Peserta Vaksin dosis pertama,  mengisi formulir peserta vaksin terlebih dahulu, dilanjutkan menuju meja pendaftaran dan verifikasi. Setelah dilakukan verifikasi, pasien yang sudah terdaftar dipersilahkan ke meja screening untuk melakukan cek kesehatan oleh dokter. Apabila hasil dari screening kesehatan pasien dinyatakan layak untuk melakukan vaksinasi, maka selanjutnya dapat menuju meja penyuntikan vaksin. Setelah dilakukan penyuntikan vaksin, pasien diarahkan ke meja Observasi, dan diminta menunggu selama 30 menit untuk observasi. Observasi dilakukan untuk mengetahui apakah ada gejala yang timbul setelah dilakukan vaksinasi atau tidak. Jika tidak ada gejala yang timbul dan kondisi pasien setalah observasi 30 menit baik, pasien akan diberikan kartu vaksin dan diperbolehkan untuk pulang.

Melalui vaksin, tubuh akan terlindungi dengan cara membentuk respon antibodi tanpa harus sakit terlebih dahulu. Artinya, vaksin COVID-19 mampu melindungi tubuh seseorang dari infeksi virus corona. Tidak hanya itu, jika sampai terinfeksi virus COVID-19, vaksin bisa membantu mencegah tubuh dari sakit parah atau potensi munculnya komplikasi serius.

Melalui vaksinasi, kita tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga membantu melindungi orang lain dari paparan virus corona, terlebih kelompok orang yang berisiko tinggi. 

Dari laporan data yang diterima oleh Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Trimurti tercacat 291 orang hadir dalam vaksinasi, 4 orang harus tunda karena tidak lolos screening dan 287 orang telah melakukan vaksin. (INN)