Multi Mandiri Dengan Desa Prima
07 September 2018 08:54:18 WIB
Badan Perlindungan Perempuan dan Masyarakat menyelenggarakan inisiasi Desa PRIMA bersama SMDEC Jogja dalam rangka kegiatan pemberdayaan ekonomi perempuan. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Desa Trimurti pada hari Kamis 06/09 dengan narasumber Iskandar dari SMDEC Jogja dan Retno Sundari dari pendaming desa Replikasi Percontohan dan Pengurangan Kemiskinan dan Kerawangan Pangan. Acara tersebut juga dihadiri Kasi Pelayanan Desa Trimurti Novika Putri Agustin S.Pd dan Anggota kelompok Desa Prima.
Program Desa Prima adalah desa dengan pembinaan dari sektor peningkatan ekonomi keluarga hingga pembinaan Keluarga Berencana. Sasarannya mengotimalkan peran perempuan atau kaum ibu di Dsa Trimurti. Selanjutnya mutu kesejahteraan dan perekonomian desa, pembinaan ketahanan keluarga dan peningkatan kesejahteraan keluarga, bukan perkara yang mudah dilakukan. Tantangan yang dihadapi antara lain, adanya anggapan sejumlah kalangan bahwa perempuan kurang tepat beraktivitas di ruang publik.
Dengan adanya Desa Prima, maka diharapkan kelak peran perempuan dalam meningkatkan perekonomian keluarga dapat berlangsung dengan maksimal.
Beberapa faktor yang akan mempengaruhi suatu desa menuju desa mandiri adalah : potensi sumber daya manusia, potensi sumber daya alam, potensi pembeli (pasar) serta kelembagaan dan budaya lokalnya. Konsep desa mandiri adalah pola pengembangan pedesaan berbasis konsep terintegrasi mulai dari subsistem input, subsistem produksi primer, subsistem pengolahan hasil, subsistem pemasaran, dan subsistem layanan dukungan (supporting system). Pengembangan yang akan dilakukan pada desa mandiri adalah:
- Pengembangan potensi ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup di desa;
- Pengembangan kemandirian berusaha dan kewirausahaan di desa;
- Pengembangan kualitas SDM dan penguatan kelembagaan masyarakat desa;
- Pengembangan jejaring dan kemitraan.
Desa yang akan menuju desa mandiri harus melihat beberapa hal antara lain:
- Mempunyai potensi sumber daya alam,
- Mempunyai potensi sumber daya manusia,
- Mempunyai potensi prasarana dan sarana yang besar,
- Mempunyai spesifikasi produk yang menonjol didasarkan pada tipologi desa,
- Mampu memenuhi kebutuhan di dalam desa dan sebagian yang dapat dijual keluar desa,
- Terdapat peran serta dan kesadaran masyarakat yang besar dalam mengoptimalkan potensi desa,
- Tingkat kemiskinan penduduk desa di bawah rata-rata,
- Besarnya tingkat pemberdayaan wanita di dalam kegiatan sosial ekonomi,
- Banyaknya jumlah dan jenis kelembagaan,
- Adanya tokoh penggerak/inovator dan eligimatizer yang memiliki peranan besar dalam masyarakat,
- Tingginya kesadaran masyarakat terhadap lingkungan hidup.
Manfaat dari desa yang telah mandiri adalah berkembangnya potensi desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat diwilayahnya melalui penciptaan lapangan kerja, meningkatnya kegiatan usaha ekonomi dan budaya berbasis kearifan lokal di desa, meningkatnya kemandirian desa dalam melaksanakan kegiatan pembangunan, serta menurunnya disparitas pembangunan wilayah antara desa dengan kota.
Komentar atas Multi Mandiri Dengan Desa Prima
Formulir Penulisan Komentar
AUDIO 2
Kalender
Tautan
AUDIO
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Jumlah Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Musyawarah Kalurahan Trimurti Bahas Strategi Penanggulangan Kemiskinan Secara Tematik
- Upacara Hari Pendidikan Nasional 2025 di SMA Negeri 1 Srandakan
- Rapat Koordinasi Penanganan Stunting Kalurahan Trimurti Libatkan Berbagai Unsur Lintas Sektor
- Mahasiswa Poltekkes Jogja Gelar Kelas PMT Berbasis Pangan Lokal di Padukuhan Jetis
- Akhir Kisah Jembatan Srandakan 1
- Jalan Sehat dan Sapa Warga, Forkompimkap Srandakan Pantau Progres Pembangunan DAM Srandakan
- Jebolnya Dam Sementara di Selatan Jembatan Srandakan 2
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License
