Sedekah Sampah, Solusi Permasalahan Sampah di Dusun Bendo, Trimurti
28 Januari 2020 11:46:11 WIB
Sampah merupakan masalah yang paling dekat dengan kehidupan kita, yang semakin lama semakin menjadi persoalan. Bukan hanya mengotori pemandangan, sampah yang dibakar juga menjadi penyebab utama pemanasan global karena menyumbangkan gas emisi yang besar. Permasalahan ini sangat umum ditemui di daerah pedesaan yang belum memiliki sistem pengelolaan sampah yang baik, termasuk salah satunya di Dusun Bendo, Trimurti, Kecamatan Srandakan, Bantul.
Oleh karena itu, mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang sedang melaksanakan program KKN di Dusun Bendo, bekerja sama dengan pengelola Bank Sampah dari Dusun Sukunan, Gamping, Sleman yang diwakili oleh Dr. Iswanto yang juga pengajar di Yogyakarta untuk menyelenggarakan sosialisasi pengelolaan sedekah sampah sebagai alternatif solusi penyelesaian masalah sampah yang dibakar di Dusun Bendo pada 18/01/2020 sore di Aula TK ABA Bendo.
Sosialisasi sedekah sampah dihadiri oleh pemuda-pemudi Dusun Bendo dan pada akhir acara disepakati pembuatan sistem sedekah sampah yang mana sampah plastik, logam, dan kertas akan dikumpulkan pada titik pengumpulan dan akan dijual kepada pengepul. Hasil pengumpulan sampah nantinya akan masuk ke kas Karang Taruna untuk keperluan program sumbangan Jumat Berbagi dan Berbagi Beras.
Komentar atas Sedekah Sampah, Solusi Permasalahan Sampah di Dusun Bendo, Trimurti
Formulir Penulisan Komentar
AUDIO 2
Kalender
Tautan
AUDIO
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Jumlah Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Musyawarah Kalurahan Trimurti Bahas Strategi Penanggulangan Kemiskinan Secara Tematik
- Upacara Hari Pendidikan Nasional 2025 di SMA Negeri 1 Srandakan
- Rapat Koordinasi Penanganan Stunting Kalurahan Trimurti Libatkan Berbagai Unsur Lintas Sektor
- Mahasiswa Poltekkes Jogja Gelar Kelas PMT Berbasis Pangan Lokal di Padukuhan Jetis
- Akhir Kisah Jembatan Srandakan 1
- Jalan Sehat dan Sapa Warga, Forkompimkap Srandakan Pantau Progres Pembangunan DAM Srandakan
- Jebolnya Dam Sementara di Selatan Jembatan Srandakan 2
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License
